Tema 1 Sub Tema 1 Pertemuan 3

Peta Indonesia
KEGIATAN AWAL
Assalamu alaikum, selamat pagi, anak-anakku yang berbahagia...
1. Sebelum belajar mari kita berdo'a terlebih dahulu, bagi yang beragama Islam baca doa di bawah :
http://www.doaharianislami.com/
 2. Ayo menyanyi lagu nasional "Dari Sabang Sampai Merauke" untuk menambah semangat kita di pagi hari.


KEGIATAN INTI
Setelah kegiatan pembelajaran daring ini, diharapkan kalian akan mampu :
a. Mengidentifikasi kondisi geografis negara Indonesia
b. Menyebutkan kondisi geografis wilayah Indonesia secara benar.
c. Memahami gambar ilustrasi
d.Membuat gambar ilustrasi.

MATERI
Ayo perhatikan peta kondisi geografis negara Indonesia.



 Untuk menambah pemahamanmu simaklah video tentang kondisi geografis negara Indonesa ini.



 
Luas dan Batas Wilayah Indonesia
Indonesia merupaka salah satu negara kepulauan terbesar didunia dengan total luas 5.193.250 km2, dengan daratan 1.919.440 km2 dan lautan 3.273.810km2. Indonesia terletak diantara dua benua yaitu benua Asia dan Australia, serta terletak diantara dua samudera, yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
Batas-batas wilayah Indonesia berdasarkan letaknya sebagai berikut :
  1. Di sebelah utara : Selat Malaka, laut Andaman, Samudera Pasifik, Laut Cina Selatan, Laut Sulu, dan Malaysa bagian timur.
  2. Di sebelah selatan : benua Australia, Samudra Hindia, Laut Timor, dan Laut Arafuru.
  3. Di sebelah barat : Samudra Hindia.
  4. Di sebelah timur : Samudera Pasifik dan Papua Nugini.

 Keadaan Alam Indonesia
Indonesia memiliki sekitar 17.504 pulau (data tahun 2004), sekitar 6.000 diantaranya tidak berpenghuni tetap, menyebar sekitar khatulistiwa, memberikan cuaca tropis. Lima pulau terbesar di Indonesia yaitu Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi dan Irian Jaya, rangkaian pulau disebut kepulauan Nusantara.
 Indonesia memiliki 400 gunung berapi yang 130 diantaranya gunung berapi aktif. Sebagian dari gunung berapi terletak di dasar laut dan tidak terlihat dari permukaan laut. Indonesia tempat pertemuan 2 rangkaian gunung berapi aktif (ring of fire), dimana terdapat puluhan patahan aktif di wilayah Indonesia.

Letak Astronomis, Geografis, dan Geologis Indonesia
Letak wilayah Indonesia dari segi astronomis adalah 60LU-110LS dan antara 950BT-1410BT. Berdasarkan letak astronomis tersebut Indonesia memiliki iklim tropis. Dengan posisi wilayah Indonesia berasa di antara garis lintang dan garis bujur, maka Indonesia dilewati oleh garis khatulistiwa. Adapun tempat yang terlewati garis khatulistiwa antara lain : Bonjol, Pontianak, dan Halmahera.
Indonesia terletak pada posisi geografis yang strategis diantara dua benua dan dua samudra. Beberapa keuntungan yang diperoleh berdasar letak geografis :
  1. Menjadi tempat persimpangan lalu lintas dunia.
  2. Menjadi titik persilangan kegiatan perekonomian dunia.
  3. Memiliki iklim tropis yang berganti setiap 6 bulan sekali.
  4. Menjadi jalur pertukaran budaya sehingga membuat Indonesia mendapat pengaruh berbagai kebudayaan dan peradaban dunia.
 Letak geologis merupakan letak suatu daerah atau negara berdasarkan lapisan batuannya. Berdasarkan lapisan batuannya, Indonesia bagian barat (Kalimantan, Sumatra, Jawa, termasuk bagian dari kontinen Asia, dan Indonesia bagian timur  (Irian Jaya dan Maluku ke utara) termasuk bagian dari kontinen Australia. Sedangkan, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur merupakan daerah peralihan kontinen Asia dengan Australia. Laut dangkal di Indoneia bagian barat disebut Dangkalan Sunda dan dipisahkan dari Indonesia tengah oleh garis Wallace. Laut dangkal di Indonesia timur disebut Dangkalan Sahul, dan dipisahkan dari Indonesia bagian tengah oleh garis Weber.


Kondisi dan batas batas Pulau di Indonesia

1. Pulau Jawa

– Pulau Jawa memiliki luas wilayah sekitar 138.793,6 km persegi atau 53.588,5 mill.

– Puncak tertinggi di Pulau Jawa adalah Gunung Semeru.

– Provinsi di Pulau Jawa ada 6 yaitu: Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Jawa Timur.
– Batas batas wilayahnya: Utara (Laut Jawa), Selatan (Samudra Hindia), Barat (Selat Sunda) dan Timur (Selat Bali).
Gunung – gunung di Pulau Jawa antara lain;
  1. Provinsi Banten antara lain: Gunung Karang (1.778 mdpl), Gunung Pulosari (1.346 mpdl) , Gunung Aseupan (1.174 mpdl) – ada di Kab. Pandeglang dan Gunung Endut (1.207 mpdl) – ada di Kab. Lebak.
  2. Provinsi Jawa Barat antara: lain Gunung Gede (2.750 mpdl) – Cianjur dan Sukabumi, Gunung Pangrango (3.019 mpdl) – perbatasan Bogor, Cianjur, dan Sukabumi, Gunung Papandayan (2.665 mpdl) – Kab. Garut, Gunung Cikuray (2.821 mpdl) – Kab. garut,  Gunung Ciremai (3.078 mpdl)- Kab Cirebon, Majalengka dan Kuningan, Gunung Patuha (2.434 mpdl) – Kab. Bandung, Gunung Salak (2.221 mpdl) – Kab. Bogor dan Sukabumi, Gunung Guntur (2.249 mpdl) – Garut Jawa Barat.
  3. Provinsi Jawa Tengah antara lain: Gunung Lawu (3.265 mpdl) – Kab. Karanganyar dan Ngawi serta Magetan (Jatim), Gunung Merbabu (3.145 mpdl) – Kab. magelang, Gunung Muria (1.602 mpdl) – Jepara, Kudus, Pati, Gunung Sindara (3.150 mpdl) – Temanggung, Gunung Slamet (3.428 mpdl) – Brebes, Banyumas, Purbalingga, Tegal dan Pemalang, Gunung Sumbing (3.371 mpdl) – Magelang, Wonosobo dan Temanggung, Gunung Merapi (2.930 mpdl) – Klaten, Boyolali, Sleman (DIY).
  4. Provinsi Jawa Timur antara lain: Gunung Semeru (3.676 mpdl) – Malang dan Lumajang, Gunung Kelud (1.731 mpdl) – Kediri, Blitar, Malang, Gunung Ijen (2.779 mpdl) – Banyuwangi dan Bondowoso, Gunung Wilis (2.563 mpdl) – Kediri, Tulungagung, Nganjuk, Madiun, Trenggalek, Ponorogo, Gunung Bromo (2.329 mpdl) – Pasuruan, Probolinggo, Lumajang dan Malang.

2. Pulau Sumatra
– Pulau Sumatra memiliki luas wilayah sekitar 473.481 km persegi.
– Puncak tertinggi di Sumatra adalah Gunung Kerinci (3.805 mpdl)
–  Propinsi di Sumatra ada 11 yaitu: NAD, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, Sumatra Selatan, Lampung.
Gunung gunung di Pulau Sumatra antara lain:
Gunung Bandahara (3.030 mpdl) – Aceh; Gunung Leuser (3.404 mpdl) – Aceh, Gunung Sibayak (2.212 mpdl)- Sumatra Utara; Gunung Sinabung (2.475 mpdl) – Sumatra Utara; Gunung Kerinci (3.805 mpdl) – Sumatra Barat; Gunung Marapi (2.891 mpdl); Gunung Daik (1.165 mpdl) – Riau; Gunung Jantan (700 m) – Kep. Riau; Gunung Krakatau (813 mpdl) – Lampung.
Batas wilayah pulau Sumatra
Sebelah utara berbatasan dengan Teluk Benggala, Sebelah Timur berbatasan dengan Selat Malaka, Sebalah Barat Samudra Hindia dan Sebelah Selatan Selat Sunda.

3. Pulau Kalimantan
– Luas wilayah Pulau Kalimantan adalah 743.330 km persegi.
– Puncak tertinggi di Kalimantan adalah Gunung Kinabalu (negara Malaysia)
– Jumlah Provinsi di Kalimantan ada 5 antara lain: Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.
Batas batas pulau Kalimantan adalah
Sebelah Utara berbatasan darat dengan Malaysia dan Brunei Darussalam, Sebalah Selatan berbatasan dengan Laut Jawa, Sebelah Barat berbatasan dengan selat Karimata dan sebelah Timur berbatasan dengan Selat Makasar.
Gunung Gunung di Kalimantan antara lain;
Gunung Bukit Raya (2.278 mpdl) – Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah; Gunung Liangpran (2.240 mpdl); Gunung Menyapa (2.000 mpdl) – Gunung Halau Halau (1.892 mpdl), Gunung Latuk (1.850 mpdl); Gunung Mesangat (1.847 mpdl); Gunung Tikung (1.804 mpdl).

4. Pulau Sulawesi 
– Luas wilayah Pulau Sulawesi adalah 174.600 km persegi.
– Puncak tertinggi di Sulawesi adalah Rantemario
– Jumlah Provinsi di Sulawesi ada 6 antara lain; Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan dan Gorontalo.
Batas batas pulau Sulawesi adalah
Sebalah barat berbatasan dengan Selat Makassar, Sebalah Timur berbatasan dengan Pulau Halmahera dan laut Arafuru, Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Sulawesi dan Sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Bali.
Gunung Gunung di Sulawesi
Gunung di pulau Sulawesi antara lain; Gunung Klabat (2.022 mpdl) Minahasa, Gunung Gambuta (1.954 mpdl) Bolaang Mangondow, Gunung Saoutan (1.827 mpdl) – Bolaang Mangondow, Gunung Rabana (2.500 mpdl) Boalemo, Gunung Boliohutu (2.070 mpdl) Gorontalo, Gunung Sonjol (3.225 mpdl) Donggala, Gunung Tokala (2.639 mpdl) Morowali, Gunung Watumpe (2.499 mpdl) – Kolaka, Gunung Mengkoka (2.790 mpdl) Kolaka, Gunung Kambuno (2.950 mpdl) Luwu Utara Sulsel dan Gunung Lompobatang (2.870 mpdl) Gowa.

5. Pulau Bali
– Luas wilayah Pulau Bali adalah 5.780,0g km persegi.
– Puncak tertinggi di Bali adalah Gunung Agung (3.148 mpdl)
Gunung gunung di Bali antara lain:
Gunung Agung (3.148 mpdl) , Gunung Batur (1.717 mpdl), Gunung Batukaru (2.276 mpdl) dan Gunung Merbuk (1.386 mpdl).

6. Pulau Nusa Tenggara
– Luas wilayah Nusa Tenggara adalah 72.877 km persegi.
–  Puncak tertinggi di Nusa Tenggara adalah Gunung Mutis (2.427 mpdl).
Gunung Gunung di Nusa Tenggara 
Antara lain; Gunung Mutis (2.427 mpdl), gunung Poco Mandasawu (2.370 mpdl), Gunung Poco Likang (2.370 mpdl), Gunung Ebulobo (2.124 mpdl) dan Gunung Inierie (2.080 mpdl)

7. Kepulauan Maluku
– Luas wilayah Pulau Maluku adalah 74.505 km persegi.
– Puncak tertinggi di Maluku adalah Binaiya (3.027 mpdl)
Batas batas Pulau Maluku,
Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Seram, Sebalah Selatan berbatasan dengan Laut Arafuru, Sebelah Barat berbatasan dengan Pulau Sulawesi dan Sebelah Timur Pulau Papua.
– Jumlah provinsi di maluku ada 2 yaitu Maluku Utara dan Maluku
Gunung Gunung di Maluku anatara lain
Gunung Binaiya (3.027 mpdl), Gunung Kapalamadan (2.729 mpdl), Gunung Sawuhai (1.006 mpdl), Gunung Batusibela (2.111 mpdl), Gunung Dukono (1.225 mpdl).

8. Pulau Papua
– Luas wilayah dari Pulau Papua adalah 786.000 km persegi.
Puncak tertinggi di Papua adalah Puncak Jaya (
Jumlah Provinsi ada 2 yaitu: Papua dan Papua Barat.
Batas batas wilayah dari pulau Papua
adalah Sebelah Utara berbatasan dengan Samudra Pasifik, Sebalah Selatan Laut Arafuru dan Samudra Hindia, Sebelah Timur berbatasan dengan Papua Nugini dan Sebalah Barat berbatasan dengan Kepulauan Maluku.
Gunung Gunung di Papua antara lain:
Gunung Puncak Jaya (4.860 mpdl), Gunung Trikora (4.730 mpdl), Gunung Mandala (4.640 mpdl).



Ayo simak penjelasan tentang gambar ilustrasi di video berikut.



Untuk mupel SBdP Tema 1 Subtema 1 membahas tentang gambar cerita atau gambar Ilustrasi. Gambar cerita adalah gambar yang mengandung sebuah cerita. Gambar Ilustrasi adalah yang berguna untuk memperjelas ide cerita. Jenis atau corak dari gambar cerita atau ilustrasi ada 4 macam yaitu:

  1. Realis, merupakan gambar yang dibuat sesuai dengan keadaan benda aslinya.
  2. Kartun, merupakan gambar yang berfungsi menghibur biasanya berisikan tentang humor dan kepahlawanan. Gambar karun sering disebut gambar animasi.
  3. Karikartur, merupakan gambar yang mengubah bentuk dengan cara melebih lebihkan salah satu bagiannya. Biasanya untuk sebuah sindiran.
  4. Dekoratif, merupakan gambar yang merubah bentuk bentuk yang ada tanpa meninggalkan ciri khasnya.

Langkah Langkah menggambar ilustrasi, antara lain:
  1. Menentukan ide atau gagasan.
  2. Membuat sketsa
  3. Pewarnaan bisa sesuai dengan aslinya atau imajinasi kita.

KEGIATAN AKHIR

Nah, sekarang kalian sudah mengenal kondisi geografis Indonesia, negara yang kita cintai. Juga, kalian telah belajar tentang bagaimana membuat gambar ilustrasi. 


Sekarang mari kita menyanyi lagu daerah "Yamko Rambe Yamko". Klik video dari youtube di bawah.

Alhamdulillah, usai sudah kegiatan pembelajaran daring hari ini, mari kita tutup kegiatan pembelajaran daring hari ini dengan membaca do'a sesudah belajar. Bagi yang beragama islam baca doa di bawah.
http://www.doaharianislami.com/
Semoga ilmu hari ini bermanfaat. Wassalamu alaikum wr.wb.

Untuk download :
Materi ini klik DI SINI
Soal pertemuan ini klik DI SINI atau DI SINI atau DI SINI




Print Friendly and PDF

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel