Tema 6 Subtema 2 Pertemuan 2


 KEGIATAN AWAL
1. Berdoa. Bagi yang beragama Islam mari kita baca doa dulu !   

2. Sebagai penyemangat mari kita nyanyikan lagu Berkibarlah Benderaku, diklik play yuk..


3. Agar tambah semangat yuk menyanyi 'Mars PPK'
 

KEGIATAN INTI

Tujuan
Pada pembelajaran kali ini diharapkan kalian mampu :
1. mengidentifikasikan benda-benda sekitar yang dapat menghantarkan panas
2. mendemonstrasikan kegiatan untuk membedakan suhu dan kalor
3. mendiskusikan perubahan suhu benda dengan konsep kalor dilepaskan dan kalor diterima oleh benda

Materi 

IPA

Perpindahan Panas atau Kalor 

Kata “panas” atau kalor sudah sangat sering sekali kita dengar. Panas  adalah suatu bentuk energi yang dapat berpindah karena perbedaan suhu antara dua benda atau lebih. Panas biasa juga disebut dengan kalor yaitu suatu bentuk energi yang dapat berpindah dari benda yang memiliki kelebihan panas (kalor) ke benda yang kekurangan panas (kalor). Diibaratkan perpindahan kalor (panas) ini seperti aliran air di sungai, dimana hulu sungai sebagai benda yang kelebihan panas (kalor) dan hilir sungai sebagai benda yang kekurangan panas (kalor). Perpindahan panas terjadi dari benda yang lebih panas atau kalornya lebih banyak ke benda yang lebih dingin atau kalornya lebih sedikit

Dari pengertian panas/pengertian kalor yang telah dijelaskan di atas, bahwa panas dapat mengalami perpindahan. Dan perpindahan panas tersebut dapat melalui beberapa cara. Untuk lebih jelasnya mengenai cara perpindahan panas tersebut, berikut ini penjelasannya.

1.    Perpindahan Panas secara Konduksi, 

Cara perpindahan ini seringkali terjadi pada penghantar benda padat. Perpindahan panas tidak diikuti atau didahului oleh perpindahan zat perantaranya.

 

Contohnya adalah ketika meletakkan sendok aluminium di dalam segelas air panas. Beberapa waktu kemudian sendok akan terasa ikut panas di semua bagiannya. Hal ini terjadi sebab panas dari air tersebut mengalir ke sendok yang diletakkan didalamnya. Tetapi perpindahan panas tersebut tidak disertai dengan perpindahan air yang merambat ke seluruh bagian sendok. Hal ini membuktikan sifat konduktor dari sendok yang dapat menghantarkan panas yang dikenal dengan nama konduksi.

2.    Perpindahan Panas secara Konveksi

Cara ini akan menyertakan perpindahan perantara ketika panas berpindah dari sumbernya.


Contoh termudahnya dalam cara perpindahan ini adalah ketika kita merebus air di dalam sebuah panci. Panci yang tersi penuh air dingin kemudian dipanaskan di atas kompor. Secara bertahapair bagian bawah akan menerima panas dari dasar panci. Ketika suhu air yang ada di bawah semakin tinggi, makan air tersebut akan naik ke atas karena terjadi perbedaan massa jenis yang dipengaruhi suhu. Ketika air yang bawah tadi naik ke atas, panas/kalor juga akan di bawa ke atas dan tersebar pula di bagian-bagian terdekatnya. Begitu terus berulang ketika air mengalami perubahan suhu. Jadi ketika kita melihat air yang direbus itu bergulung dari bawah ke atas (mendidih) proses inilah yang terjadi. Dalam kasus perebusan air dengan panci terjadi dua cara perpindahan panas. Cara yang pertama adalah secara Konduksi, dimana panas dipindahkan dari dasar panci sampai ke air. Dan yang kedua adalah secara Konveksi, dimana panas dipindahkan dari air di posisi bawah ke air di posisi atas.

Peristiwa konveksi yang terjadi pada benda gas atau udara contohnya adalah pada percobaan di samping. Udara bergerak dari yang lebih dingin ke yang lebih panas, Contoh lain adalah terjadinya angin laut dan angin darat.

3.    Perpindahan Panas secara Radiasi. 

Untuk cara perpindahan yang satu ini terjadi tanpa harus adanya perantara secara fisik. Maksudnya adalah perantara yang digunakan seperti gelombang cahaya, gelombang radio, gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Oleh karena itu cara perpindahan ini lebih tepat disebut dengan radiasi.


Salah satu contoh perpindahan panas secara radiasi ini adalah perpindahan panas dari matahari sampai ke bumi. Benda yang disinari matahari akan menyerap dan meningkat suhunya. Peningkatan suhu inilah yang membuat benda tersebut menjadi panas. Dan bagaimana cara matahari dapat memanaskan benda-benda yang ada di bumi? Caranya adalah dengan memanfaatkan gelombang cahaya yang dimiliki oleh matahari. Panas dihantarkan melalui sinar matahari yang menuju bumi dan benda-benda yang ada didalamnya. Cara inilah yang disebut dengan perpindahan panas secara radiasi.

Kamu juga bisa lihat video ini agar belajarnya asyik menyenangkan

 
KEGIATAN AKHIR

Tibalah saatnya kita di ujung kegiatan pembelajaran daring hari ini
Sebelum kita akhiri pembelajaran, mari bersama bernyanyi lagu daerah 'Tokecang'



Alhamdulillah pembelajaran hari ini telah selesai, sebelum berakhir mari kita berdoa terlebih dahulu  agar ilmu yang kita dapat hari ini dapat bermanfaat  .

Download materi disini
Download Soal Evaluasi di sini atau di sini atau di sini

Print Friendly and PDF

0 Response to "Tema 6 Subtema 2 Pertemuan 2"

Posting Komentar

Silakan berkomentar dengan sopan dan sesuai materi di blog ini

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel