Tema 6 Subtema 2 Pertemuan 3

TEMA 6 : PANAS DAN PERPINDAHANNYA
SUBTEMA 2 : PERPINDAHAN KALOR DI SEKITAR KITA
PERTEMUAN 3 (SBdP, IPS)

 KEGIATAN AWAL

1. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing. Bagi yang beragama muslim, silahkan membaca do'a berikut :

2. Menyanyikan salah satu lagu wajib nasional, "Bagimu Negeri"
   
KEGIATAN INTI

Tujuan Pembelajaran :

SBdP

1. Siswa dapat memahami pola lantai dalam tari kreasi daerah.

2. Siswa dapat mempraktikkan pola lantai pada gerak tari kreasi daerah.

IPS

Siswa dapat menganalisis bentuk-bentuk interaksi manusia dengan lingkungan dan pengaruhnya terhadap pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat Indonesia.

 Materi Pembelajaran

SBdP

Pola Lantai dalam Seni Tari

Pola lantai gerak adalah garis yang dibuat untuk memandu penari ke arah yang ditentukan. Pola lantai dapat menentukan arah gerak penari sehingga gerak-gerak dasar yang telah diciptakan dapat ditarikan dengan menikuti pola lantai. Polai lantai di atas panggung terdiri atas pola lantai lurus dan pola lantai lengkung. Garis lurus memberikan kesan sederhana, tapi kuat. Garis lengkung memberikan kesan lemah dan lembut.

Bentuk pola lantai lurus dapat dikembangkan menjadi berbagai pola, seperti horizontal, diagonal, garis lurus ke depan, zig zag, segitiga, segi empat, dan segi lima. Bentuk pola lantai lengkung juga dapat dikembangkan menjadi berbagai pola lantai, seperti lingkaran, angka delapan, garis lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang.



Berikut beberapa contoh pola lantai pada seni tari :

  1.  Tari piring dari Sumatra Barat (pola lantai garis lengkung dan membentuk lingkaran)
  2. Tari pendet dari Bali (pola lantai garis lurus)
  3. Tari jaipong dari Jawa Barat (pola lantai lurus dan zig zag)
  4. Tari badong dari Toraja (pola lantai melengkung)
  5. Tari randai dari Minangkabau (pola lantai garis lengkung)
  6. Tari yospan dari Papua (pola lantai garis lurus) 


Silakan simak Tari Pendet dalam video ini

 
IPS

Nelayan memanfaatkan angin darat yang bertiup dari darat ke laut untuk berangkat menangkap ikan di laut. Kemudian nelayan memanfaatkan angin laut yang bertiup dari laut ke darat untuk kembali ke daratan

Aktivitas Masyarakat dalam Lingkungan Sosial

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri. Manusia harus menjalani interaksi dengan lingkungan sekitar, baik lingkungan alam maupun sosial. Interaksi antara manusia dengan lingkungan merupakan suatu hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi. Pengaruh ini terlihat dari keberagaman aktivitas masyarakat.

Pembangunan ekonomi dan sosial budaya di Indonesia :

Pembangunan ekonomi dan sosial budaya sangat penting bagi kemajuan suatu bangsa. Salah satu faktornya adanya interaksi antar individu atau kelompok di dalam suatu lingkungan. Setiap individu atau kelompok tersebut memiliki peran masing-masing.

Contoh interaksi dalam hal pembangunan ekonomi adalah kegiatan jual beli di pasar. Bahan makanan seperti beras, jagung, dan sayur-sayuran diproduksi oleh para petani. Dalam hal ini, peran petani adalah kepada pedagang. Selanjutnya pedagang berperan sebagai penyalur barang produksi yang dibutuhkan oleh pembeli. Di pasar akan terjadi transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli. Proses tersebut akan terus berlangsung sehingga tercipta pembangunan ekonomi di daerah tersebut.



KEGIATAN AKHIR
Berakhir sudah pembelajaran daring untuk hari ini, mari kita bersama-sama membaca doa supaya ilmu yang kita dapat bermanfaat untuk di dunia maupun di akhirat nanti.




Untuk download materi ini klik disini
Untuk download soal / evaluasi  klik di sini atau di sini atau di sini


Print Friendly and PDF

0 Response to "Tema 6 Subtema 2 Pertemuan 3"

Posting Komentar

Silakan berkomentar dengan sopan dan sesuai materi di blog ini

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel