Tema 4 Subtema 2 Pertemuan 1
PENDAHULUAN
Assalamualaikum
Selamat pagi anak anak
hebat J
Sudahkah memakai masker
saat bepergian?
Pergi ke pasar membeli cabai
Cabai hijau dan cabai merah
Masker jangan lupa dipakai
Saat akan keluar rumah
Jangan lupa memakai masker untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari Covid 19 ya anak-anak sehat!
Sebelum belajar mari
berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing! Untuk yang muslim
silahkan klik doa dibawah ini!
Meskipun di masa
pandemi, sebagai warga sekolah yang baik. Kita sebagai siswa harus tetap
melaksanakan tanggung jawab sebagai seorang siswa. Apa itu tanggung jawab? Kita
akan belajar mengenai hak, kewajiban dan tanggung jawab pada pembelajaran hari
ini. Bukan hanya itu, kita juga akan mencari tahu tentang pantun. Berikut
tujuan pembelajaran kita hari ini.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
MUATAN PPKN
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian hak, kewajiban, dan tanggung
jawab secara tepat.
2. Siswa
mampu menuliskan bentuk dan pelaksanaan tanggung jawabnya sebagai warga sekolah
dengan benar.
3. Siswa
dapat menjelaskan makna tanggung jawab
sebagai warga masyarakat dengan benar.
4. Siswa
dapat memahami laporan pengamatan terhadap pengambilan keputusan di masyarakat.
MUATAN BAHASA INDONESIA
1. Siswa
dapat menyebutkan bagian-bagian dan ciri-ciri pantun dengan tepat.
2. Siswa
dapat menyebutkan unsur-unsur pantun
dengan benar.
3. Siswa
dapat menjelaskan makna pantun nasihat,
bagian-bagian pantun, dan ciri-ciri pantun dengan benar.
4. Siswa
dapat membuat pantun.
MATERI
PEMBELAJARAN
MUATAN PPKN
Pernahkan kalian
melihat pemilihan ketua RW di lingkungan tempat tinggalmu? Bagaimana proses
pemilihan ketua RW? Nah, berikut contoh laporan hasil pengamatan pemilihan
ketua RW di rumah Dayu.
Ayo Membaca!
Tata cara pemilihan
ketua RW diatur dalam peraturan daerah. Peraturan tersebut dapat berbeda untuk
setiap daerah di Indonesia. Berikut penjelasan mengenai tata cara pemilihan
ketua RW.
1. Pembentukan
panitia pemilihan ketua RW Kepengurusan panitia ini harus disetujui oleh kepala
Desa setempat. Berikut merupakan tugas panitia pemilihan ketua RW.
a.
Menyeleksi calon ketua RW.
b.
Menetapkan calon ketua RW yang memenuhi persyaratan.
c.
Menentukan daftar pemilih.
d.
Menyusun tata tertib pemilihan ketua RW.
e.
Menyelenggarakan pemilihan.
2. Pendaftaran
calon ketua RW kepada panitia dan
penetapan calon ketua RW
Calon ketua RW harus mendaftarkan diri
kepada panitia. Setelah pendaftaran selesai, panitia akan menyeleksi calon
ketua RW dan menetapkan calon ketua RW yang akan maju dalam pemilihan.
3. Penyelenggaraan
pemilihan ketua RW
Pemilihan ketua RW diselenggarakan oleh
panitia. Pemilihan tersebut harus berasaskan LUBER JURDIL (Langsung, Umum,
Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil). Ketua RW dipilih oleh warga masyarakat yang
telah memenuhi syarat (telah berumur 17 tahun atau sudah menikah).
4. Pelantikan
ketua RW baru
Setelah pemilihan selesai dan memperoleh hasil, maka
ketua RW akan dilantik oleh kepala desa setempat.
Pada masyarakat Indonesia, pengambilan
keputusan bersama dilakukan melalui musyawarah. Musyawarah tersebut bertujuan
untuk mencapai mufakat. Apabila tidak mencapai mufakat, maka dilakukan voting.
Pengambilan keputusan bersama dilakukan
untuk memecahkan masalah dalam masyarakat, misalnya sebagai berikut.
1. Pemilihan ketua RT atau RW.
2. Menentukan jadwal siskamling.
3. Menentukan jadwal gotong-royong.
Dalam pengambilan keputusan bersama
tersebut diharapkan adanya peran serta dari seluruh anggota masyarakat. Peran
serta tersebut dapat berupa kegiatan berikut.
1. Mengikuti pemilihan ketua RT atau RW.
2. Mengamati jalannya pemilihan ketua RT
atau RW.
3. Melaporkan pelanggaran yang terjadi
pada saat pemilihan.
Peran
serta masyarakat tersebut merupakan bentuk tanggung jawab sebagai warga.
MUATAN BAHASA INDONESIA
Masih ingatkah pembukaan pembelajaran pada hari ini?
Pembelajaran pada awal dibuka dengan pantun sebagai berikut.
Pergi ke pasar membeli cabai
Cabai hijau dan cabai merah
Masker jangan lupa dipakai
Saat akan keluar rumah
Coba kalian
perhatikan pantun tersebut. Yuk kita cari ciri-ciri pantun:
Pantun adalah
bentuk puisi Indonesia (Melayu) yang tiap baitnya terdiri atas empat baris.
Berikut merupakan ciri-ciri pantun.
a.
Pantun bersajak a–b–a–b.
b.
Satu bait terdiri atas empat baris.
c.
Tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata.
d.
Dua baris pertama adalah sampiran dan dua baris berikutnya adalah isi pantun.
Ayo Mengamati!
Coba kita amati bersama pantun berikut.
Saat malas dan tak bertenaga
Jangan diam seperti pagar
Sebaiknya lakukan olahraga
Agar peredaran darah menjadi lancar
Sekarang
ayo kita identifikasi bersama ciri-ciri pantun tersebut.
Lalu apa ya anak-anak amanat dari pantun tersebut?
Amanat
dari pantun tersebut adalah “Berolahraga merupakan salah satu kegiatan untuk menjaga
kesehatan dan peredaran darah menjadi lancar.”
PENUTUP
Sebagai penutup mari kita bersama-sama menyanyikan
lagu daerah berjudul “Kicir-Kicir” yang berasal dari DKI Jakarta.
Salah satu bait dalam lirik lagu daerah Kicir-Kicir
merupakan sebuah pantun loh, Nah berikut cuplikan liriknya:
Burung dara burung merpati
Terbang cepat ya tuan tiada tara
Bilalah kita ya tuan suka menyanyi
badanlah sehat ya tuan hati gembira
Mari
Bernyanyi!
Jangan lupa membaca doa setelah belajar ya. Semoga
ilmu yang didapat bermanfaat.
Sekian pembelajaran hari ini, selamat bertemu lagi
di pembelajaran menyenangkan selanjutnya ya anak-anak.
Untuk EVALUASI dapat diunduh DISINI atau DI SINI atau DI SINI
Untuk MATERI dapat diunduh DISINI
Sumber :
Buku Siswa Kelas 5 Revisi 2017
Buku Guru Kelas 5 Revisi 2017
0 Response to "Tema 4 Subtema 2 Pertemuan 1"
Posting Komentar
Silakan berkomentar dengan sopan dan sesuai materi di blog ini